Pak Mario, beban pikiran saya banyak. Apa nasehat Anda?
Sebagian besar pikiran yang membuat Anda sulit tidur itu, tidak berguna.
Pikiran yang merambat liar itu tumbuh, karena Anda mengijinkan kekhawatiran memimpin pikiran Anda untuk semakin menggelisahkan Anda.
Bangkitlah. Duduklah baik-baik, dan pikirkanlah jalan keluar yang memperbaiki keadaan.
Lalu kerjakanlah dengan tegas.
Jangan lagi menunda karena orang lain meragukan Anda.
Dengarkan nasihat yang baik, abaikan komentar miring orang yang tak akan membiayai kehidupan Anda jika Anda gagal.
Lakukanlah yang bisa Anda lakukan. Jangan risaukan yang memang saat ini belum bisa Anda lakukan.
Jadilah anak yang baik; karena setua apa pun Anda – bagi Tuhan Anda adalah anak Ibunda yang masih sering nakal, yang tidak fokus, yang hanya mau yang gampang, menghindari yang sulit, dan mau bekerja hanya kalau jelas akan dapat apa.
Selama ini Anda kurang ikhlas.
Itu sebabnya Anda kurang patuh.
Itu sebabnya banyak kebaikan hidup yang masih ditunda kehadirannya bagi Anda.
Sudahlah, ikhlaslah.
Bukankah cara-cara Anda selama ini belum membahagiakan Anda?
Ikhlaslah.
Jika selama ini Anda mengatakan nasihat itu mudah dikatakan tapi sulit dilakukan, itu KARENA Anda belum ikhlas.
Yang sulit itu adalah Anda yang sulit ikhlas.
Dan dunia tidak akan memudahkan dirinya bagi Anda, selama Anda belum ikhlas melepaskan yang tidak baik dari kebiasaan Anda, dan selama Anda belum membiasakan kebaikan sebagai cara hidup Anda.
Sudahlah, ikhlaslah.
Kedamaian dalam keikhlasan itu sendiri adalah sudah pembebasan
Hiduplah sebaik-baiknya.
Tuhan bersama Anda.
Mario Teguh – Loving you all as always