Pernahkan dirimu berasa sgt fakir, kerdil, yatim dan sendiri? Engkau tidak peduli pun jika manusia yg lain peduli. Tapi pernahkan engkau merasa seperti ingin rebah dan tidak bangun-bangun lagi. Di bawah gelapnya malam, bersama langit dan bintang yg jauh dan kelam.
Bangunlah, biarkanlah manusia-manusia itu menyakiti, atau tak sedikitpun menghulur rasa empati. Tuhan itu sentiasa ada di sisi. Tidakkah engkau mengerti?
Saat itulah jasad, jiwa dan lisanmu akan benar-benar mengerti, arti pergantungan yg mutlak kpd Tuhan-Mu yg hakiki.